Apakah Project Graduate Penipuan

Project Graduate yang asli yaitu http://www.project-graduate.com telah membantu ratusan mahasiswa dari berbagai Universitas dan Perguruan Tinggi baik dari Indonesia ataupun manca negara (Malaysia, Singapore) sejak tahun 2006. Meski ada berbagai kekurangan dan kelebihan dari jasa yang Project Graduate tawarkan, Project Graduate selalu berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik, sehingga Project Graduate bisa terusa berkembang hingga sekarang ini. Tidak bisa dipungkiri jasa yang Project Graduate tawarkan tidaklah mungkin 100% sempurna, yang bisa Project Graduate lakukan adalah berusaha untuk tidak mengecewakan para pengguna jasa Project Graduate.

Project Graduate mengamati sejak tahun 2006 ada berbagai macam bisnis serupa dengan jasa yang Project Graduate tawarkan, ada yang dalam bentuk blog, website, maupu menawarkan jasa skripsi secara undergroung melalui media sosial seperti facebook, twitter bahkan forum online seperti KASKUS dan lainnya. Project Graduate sangat menghargai mereka para pelaku jasa yang serupa dengan sudah Project Graduate tawarkan. Karena tujuan kita adalah sama yaitu membantu para mahasiswa dalam menyelesaikan studinya.
 

Terkait Thread Project Graduate di KASKUS

Project Graduate sangat mengetahui dari analisa Project Graduate dilapangan sejak tahun 2010an Project Graduate hanya mempunyai satu pesaing kuat dalam bidang jasa ini. Yaitu sebuah perusahaan yang berada di kota X dengan penawaran jasa serupa dengan apa yang Project Graduate tawarkan. Persaingan berawal sejak informasi di website yang mereka kelola menjiplak hampir semua data yang ada di situs project-graduate.com. Lucunya informasi tersebut Project Graduate ketahui dari salah satu pelanggan Project Graduate yang menemukan website jiplakan dari website Project Graduate (hanya beda domain saja). Setelah Project Graduate sampaikan teguran supaya mereka mau mengganti informasi yang mereka plagiat, merekapun menggantinya dengan informasi baru, meski ada beberapa hal penting yang tidak mau mereka hapus. Setelah kasus tersebut, mereka sempat menawarkan untuk bekerja sama dengan team Project Graduate terkait pengerjaan project, akan tetapi dengan tegas sudah Project Graduate tolak dengan alasan Project Graduate sudah mempunyai team sendiri. Kemudian hubungan Project Graduate dengan perusahaan X tersebut menurut Project Graduate adalah baik-baik saja setelah insiden penjiplakan tersebut.

Hingga Project Graduate mendapatkan laporan ditahun 2013 mengenai sebuah thread / postingan di KASKUS. Inti dari thread tersebut adalah AJAKAN untuk tidak melakukan order kepada Project Graduate dikarenakan ada seorang client yang merasa tertipu tidak mendapatkan pelayanan jasa seperti apa yang sudah ditawarkan. Tentu saja dengan mudah Project Graduate langsung bisa mengetahui ulah siapakah ini. Tuduhan Project Graduate tentu saja kepada perusahaan X yang sudah sejak awal Project Graduate ketahui selalu bermasalah dengan team Project Graduate (Seperti yang Project Graduate tuliskan sebelumnya mereka mendompleng nama dan menjiplak informasi dari website Project Graduate). Project Graduate masih belum yakin apakah yang menulis postingan tersebut adalah perorangan yang merasa dirugikan oleh perusahaan X atau dari perusarasahaan X itu sendiri yang sengaja ingin menjatuhkan nama baik team Project Graduate.

Yang mengejutkan lagi thread tersebut dibuat / dipostingkan di tahun 2012. Jadi sudah sangat terlambat 1 tahun, baru Project Graduate Project Graduate menyadarinya. Artinya artikel tersebut sudah ada di kaskus sejak terjadinya kasus penjiplakan website Project Graduate oleh perusahaan X tersebut. Project Graduate merasa berterima kasih kepada para pelanggan yang sudah berbaik hati menyampaikan informasi tersebut kepada Project Graduate. Untungnya thread tersebut tidak ada pengaruh yang significan terhadap kepercayaan para konsumen kepada Project Graduate, bahkan dari tahun ke tahun semakin naik. Sementara perusahaan X tersebut sekarang sudah tutup / tidak ada lagi. Bisa anda lihat dari table di bawah ini bahwa perusahaan X hanya bertahan 4 tahun sebelum akhirnya tutup.

	2006	2007	2008	2009	2010	2011	2012	2013	2014
Project - G
X - Comp

Project Graduate sudah menyampaikan teguran kepada perusahaan X terkait kasus tersebut diatas. Namun mereka tidak pernah mau menanggapinya. Project Graduatepun sudah melakukan konfirmasi kepada pihak KASKUS. Akan tetapi postingan mengenai fitnah tersebut masih bisa di akses hingga saat ini di KASKUS. Akhirnya yang bisa Project Graduate lakukan adalah tetap bersyukur dengan berusaha memberikan pelayanan yang terbaik yang Project Graduate bisa lakukan. Project Graduate tetap dengan murah hati mau berbagi dengan memberikan konsultasi secara gratis, disamping berbagi informasi mengenai tutorial contoh program dan berbagi source code mengenai pemrograman menggunakan metoda dan algoritma.

Project Graduate sadar seiring perkembangan jaman tentu teknologi akan ikut juga berkembang. Oleh sebab itu Project Graduate terus mengikuti perkembangan tersebut, hingga saat ini Project Graduate memiliki beberapa programmer dengan skill pemrograman untuk mobile device seperti android, apple, windows phone, blackberry dan device lainnya. Sementara itu pesaing Project Graduate yaitu perusahaan X yang terkait dengan beberapa kasus di atas sekarang perusahaannya sudah tutup / tidak berjalan lagi. Project Graduate yakin hal tersebut dikarekan ulah team mereka sendiri yang menggunakan cara-cara tidak baik dalam menjalankan bisnis mereka.

Saat ini tentu saja semakin banyak bermunculan jasa-jasa seperti apa yang sudah Project Graduate tawarkan sejak tahun 2006 ini. Harapan Project Graduate semoga jasa-jasa tersebut menjalankan usahanya secara baik, tanpa perlu saling menjatuhkan. Kalaupun anda merasa tersaingi dengan jasa Project Graduate. Ada baiknya kita bersaing dengan baik tanpa perlu saling menjiplak atau menjatuhkan. Meskipun saat ini ada beberapa jasa online yang mengulangi kesalahan perusahaan X dengan menggunakan nama Project Graduate lagi dengan embel-embel tambahan. Project Graduate berharap semoga tidak menjadi fitnah dikemudian hari, karena hal ini sangat merugikan bisnis Project Graduate. Dan terutama sangat merugikan mahiswa yang membutuhkan jasa yang Project Graduate tawarkan.

APA YANG BISA DI LAKUKAN SEBAGAI CALON KONSUMEN?

Ada baiknya anda mempelajari lagi track record Project Graduate bukan hanya dari KASKUS. Seperti yang Anda ketahui apa saja dan siapa saja bisa ditulis di kaskus. Ada baiknya anda mencari informasi jasa yang Project Graduate tawarkan terkait proyek yang sedang Anda kerjakan. Anda akan menemukan banyak sekali ribuan tutorial mengenai pemrograman dan source code dalam menyelesaikan permasalahan metode / algoritma dan kasus-kasus bidang informatika lainnya di berbagai media online yang ditulis oleh team Project Graduate project graduate . com . Ada berbagai artikel terkait bidang teknologi informasi yang Project Graduate bagikan beserta konsultasinya secara gratis.

Hal ini yang membedakan Project Graduate dengan para pesaing Project Graduate. Sementara mereka sibuk untuk menjatuhkan Project Graduate, Project Graduate menyibukkan diri untuk terus berkembang dengan berbagi informasi kepada kalian. Project Graduate telah berbagai begitu banyak ribuan source code, terkait proyek-proyek yang sudah Project Graduate kerjakan di internet dalam bentuk tutorial melalui artikel-artikel di blog Project Graduate. Ada beberapa blog resmi yang Project Graduate kelola seperti http://www.metode-algoritma.com http://blog.project-graduate.com dan beberapa di blogspot dan wordpress yang direferensikan ke situs ini.

Ada ribuan mahasiswa yang telah melakukan konsultasi gratis kepada Project Graduate. Project Graduate mendapatkan lebih dari 3.600 LIKE untuk homepage prject-graduate.com , hal ini sebagai tanda ada lebih dari 3.600 orang yang menyukai jasa yang Project Graduate berikan. Tentu saja mereka merasa berterimakasih atas konsultasi dan jasa pembuatan proyek Project Graduate berikan.

Ada baiknya juga anda mencari referensi dari beberapa teman, sodara, kenalan yang proyeknya sudah pernah Project Graduate bantu. Beberapa dari penggunakan jasa Project Graduate mendapatkan rekomendasi dari teman, sodara atau kenalan yang proyeknya sudah pernah Project Graduate bantu pengerjaaanya. Jika anda masih ragu juga, anda bisa melakukan konsultasi terkait proyek yang sedang anda kerjakan kepada Project Graduate, dan perkenankan Project Graduate membantu dengan memberikan bimbingan terkait proyek yang sedang anda kerjakan secara GRATIS. Project Graduate akan dengan senang hati membantu anda. Selanjutnya terkait pengerjaan proyek jika anda masih tidak yakin dengan jasa yang Project Graduate tawarkan, anda bisa meminta pengerjaannya kepada jasa lain atas solusi proyek yang Project Graduate berikan.

Mohon anda bijak dalam menyikapi hal ini. Jika ada informasi atau komplain terkait hal ini silahkan anda informasikan kepada Project Graduate. Demikan kiranya informasi terkait jasa yang Project Graduate tawarkan, semoga bermanfaat bagi anda.

Apakah Project Graduate Penipuan 

Konfirmasi terkait thread di kaskus yang berjudul Project Graduate PENIPUAN. Apakah yang membuat anda berpikir bahwa jasa konsultan ini adalah penipuan?. Jika anda merasa kurang yakin dengan jasa yang di tawarkan atau takut kalau di tipu nantinya, anda bisa melakukan research terkait track record Project Graduate di internet. Jasa pembuatan program yang Project Graduate tawarkan bukanlah penipuan sebagaimana yang ditulis kaskus. Hal itu hanyalah fitnah belaka dari beberapa orang atau perusahaan yang tidak menyukai dengan bisnis yang Project Graduate jalankan. 

Penipuan Project Graduate Indonesia

Jika anda mencari informasi terkait penipuan yang di lakukan oleh project graduate Indonesia maka referensi yang tepat adalah melihat track record mereka. Team project graduate sudah membantu mahasiswa di seluruh Indonesia sejak tahun 2006 tanpa ada komplain yang berlebihan seperti yang di maksudkan. Jika fitnah penipuan yang di arahkan kepada team project graduate yang sesungguhkan adalah rekayasa dari para pesaing bisnis jasa konsultan tesis skripsi informatika ini. 

jadi didalam hal ini tidak ada yang tetipu atau dirugikan. Jika Anda sedang mencari beberapa informasi terkait penawaran jasa skripsi informatika dan jasa skripsi teknik informatika atau jasa skripsi teknik komputer dan jasa skripsi ilmu komputer maka disini Anda menemukan tempat yang tepat. karena Project Graduate bersama tim project graduate memberikan layanan jasa pembuat program untuk pengerjaan tesis dan skripsi khususnya dalam pelayanan jasa skripsi teknik informatika. Project Graduate sudah lama bergerak untuk melayani jasa skripsi teknik informatika di mulai dari pencarian judul proposal teknik informatika sampai dengan pencarian contoh skripsi jurusan teknik informatika. 

Jasa Pembuatan & Bimbingan Tugas Akhir Skripsi Teknik Informatika Yogyakarta" Jasa Pembuatan & Bimbingan Tugas Akhir Skripsi Teknik Informatika Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Bandung, Malang, Medan, dan kota-kota lain di Indonesia. project graduate Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Bandung, Malang, Medan, dan kota-kota lain di Indonesia. jasa pembuatan tugas akhir skripsi informatika Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Bandung, Malang, Medan, dan kota-kota lain di Indonesia. tugas akhir skripsi informatika komputer Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Bandung, Malang, Medan, dan kota-kota lain di Indonesia. jasa pembuatan tugas akhir skripsi teknik informatika Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Bandung, Malang, Medan, dan kota-kota lain di Indonesia. jasa pembuatan web tugas akhir skripsi Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Bandung, Malang, Medan, dan kota-kota lain di Indonesia. tugas akhir teknik skripsi informatika Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Bandung, Malang, Medan, dan kota-kota lain di Indonesia. tugas akhir skripsi teknik informatika Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Bandung, Malang, Medan, dan kota-kota lain di Indonesia. 

Readmore → Penipuan Project Graduate di Kaskus

Aplikasi Searching Tweet dengan PHP Menggunakan Oauth Twitter API 1.1 merupakan aplikasi yang sangat berguna untuk mencari Tweet dengan kata kunci tertentu misalnya "jogja" atau hastack tertentu misalnya "#jogja" atau @ tertentu misalnya "@jogja".

Sebelumnya aplikasi untuk mencari twitter lebih sederhana karena tidak perlu dengan authentikasi tinggal memparsing halaman hasil pencarian dalam format JSON. Tetapi dengan berakhirnya masa pakai Search.Twitter.Com menggunakan authentikasi versi 1.0 maka pengguna diwajibkan menggunakan authentikasi oath Twitter API versi 1.1 untuk menggunakan layanan pencarian Tweet.


Aplikasi ini sangat bermanfaat misalnya untuk menganalisa sentimen pasar atau masyarakat terhadap suatu topik permasalahan atau kesukaan atau ketidaksukaan masyarakat terhadap suatu produk atau suatu tokoh. Sangat bermanfaat untuk marketing, pemasaran, kampanye dan sebagainya

Langkah pertama harus membuat dahulu aplikasi (App) di Twitter dengan cara membuka URL http://dev.twitter.com/apps/new. Loginlah seperti biasa dengan akun twitter anda. Kemudian buatlah suatu aplikasi baru misalnya seperti ini :

Setelah aplikasi selesai dibuat, kita harus masuk ke Setting untuk mengubah permission dari Aplikasi Twitter yang akan kita buat. Dalam hal ini anda harus hati-hati membagikan aplikasi anda ke orang lain jika permissionnya adalah Read Write, apalagi Access Direct Message. Cukup disetting ke Read jika hanya untuk membaca Tweet.

Kemudian kita kembali ke Tab Details untuk mendapatkan Token Key, Klik Create Oauth Access Token

Kemudian copy (catatlah) Consumer Key, Consumer Secret, Access Token, dan Access Token Secret, untuk nantinya digunakan dalam Aplikasi Web dengan PHP.

Kemudian agar lebih sederhana dalam pembuatan program Search Twitter ini, mendownload library PHP twitteroauth disini. Kemudian extract di folder web misalnya di xampp/htdocs (jika anda menggunakan XAMPP).

Setelah semua siap, buatlah script PHP seperti ini (misal dengan nama searchtweets.php), letakkan satu direktori dengan library twitteroauth  :

<?php
require_once 'twitteroauth/twitteroauth.php';
define('CONSUMER_KEY', 'CIt6FyikyXXXYQ8ELAIiD'); //isikan dengan CONSUMER_KEY anda
define('CONSUMER_SECRET', 'Wb7mAWIU2h4kcFWrKXXXreNtHerDjwlyuuAF'); //isikan dengan CONSUMER_KEY anda
define('ACCESS_TOKEN', '520055696-6jPw6tx1HChnrbXXXO1itsDYtbnUOtdnh1UcAh'); //isikan dengan CONSUMER_KEY anda
define('ACCESS_TOKEN_SECRET', 'y6VBLX7xytpe6rvsaIEXXXhBGTUrx5V1mZc1vuCA'); //isikan dengan CONSUMER_KEY anda

// nuramijaya@gmail.com
// http://cariprogram.blogspot.com

function search($query)
{
  $connection = new TwitterOAuth(CONSUMER_KEY, CONSUMER_SECRET, ACCESS_TOKEN, ACCESS_TOKEN_SECRET);
  return $connection->get('search/tweets', $query);
}

$query = array(
  "q" => "jogja", // bisa #jogja atau @jogja
  "count"=>100
);

$results = search($query);
// print_r($results);
foreach ($results->statuses as $result) {
  echo $result->user->screen_name . " => " . $result->text . "<br/><br/>";
}
?>

Kemudian aplikasi tersebut bisa diakses menggunakan web browser, jika diletakkan di komputer lokal dengan server apache lokal misalnya menggunakan Apache-PHP-MySQL (XAMPP dan sebagainya), maka bisa dipanggil dengan URL http://127.0.0.1/searchtweets.php, hasilnya :

Tentu saja syaratnya komputer server tempat script tersebut berada harus terkoneksi dengan internet.

Program selengkapnya silakan download disini. Jika mengalami kesulitan dalam mendownload silakan ikuti cara ini.

Semoga bermanfaat.

Readmore → Aplikasi Searching Tweet dengan PHP Menggunakan Oauth Twitter API 1.1

Membuat Aplikasi Battery Info Android, Informasi Status Baterai Handphone ini penulis dapatkan dari sebuah buku. Aplikasi ini cukup berguna untuk memberi informasi bahwa baterai dalam kondisi charging, penuh, hampir habis, atau dalam keadaan masih bagus, atau sudah rusak, dan sebagainya.

Untuk membuat aplikasi ini butuh permission BATTERY_STATS yang menunjukkan bahwa aplikasi boleh melihat status baterai milik perangkat Android.

Caranya buat project baru, kemudian buat tampilan sederhana dengan 5 buah TextView pada file layout activity_main.xml seperti ini :

<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
    xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
    android:id="@+id/LinearLayout1"
    android:layout_width="match_parent"
    android:layout_height="match_parent"
    android:orientation="vertical"
    tools:context=".MainActivity" >

    <TextView
        android:id="@+id/tvBatteryLevel"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Battery Level" />

    <TextView
        android:id="@+id/tvBatteryVoltage"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Battery Voltage" />

    <TextView
        android:id="@+id/tvBatteryTemperature"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Battery Temperature" />

    <TextView
        android:id="@+id/tvBatteryTechnology"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Battery Technology" />

    <TextView
        android:id="@+id/tvBatteryStatus"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Battery Status" />

    <TextView
        android:id="@+id/tvBatteryHealth"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Battery Health" />

</LinearLayout>

Kemudian pada kode program utama di MainActivity.java ketikkan seperti ini :

package com.amijaya.android_battery_info;

import android.os.BatteryManager;
import android.os.Bundle;
import android.app.Activity;
import android.content.BroadcastReceiver;
import android.content.Context;
import android.content.Intent;
import android.content.IntentFilter;
import android.view.Menu;
import android.widget.EditText;
import android.widget.TextView;

// http://cariprogram.blogspot.com
// nuramijaya@gmail.com

public class MainActivity extends Activity {

 @Override
 protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
  super.onCreate(savedInstanceState);
  setContentView(R.layout.activity_main);
  
  registerReceiver(new BroadcastReceiver() {
   
   @Override
   public void onReceive(Context arg0, Intent arg1) {
    // TODO Auto-generated method stub
    
    if (arg1.getAction().equals(Intent.ACTION_BATTERY_CHANGED)){
     TextView tvBatteryLevel = (TextView)findViewById(R.id.tvBatteryLevel);
     TextView tvBatteryVoltage = (TextView)findViewById(R.id.tvBatteryVoltage);
     TextView tvBatteryTemperature = (TextView)findViewById(R.id.tvBatteryTemperature);
     TextView tvBatteryTechnology = (TextView)findViewById(R.id.tvBatteryTechnology);
     TextView tvBatteryStatus = (TextView)findViewById(R.id.tvBatteryStatus);
     TextView tvBatteryHealth = (TextView)findViewById(R.id.tvBatteryHealth);
        
     tvBatteryLevel.setText("Level: "
          + String.valueOf(arg1.getIntExtra("level", 0)) + "%");
     tvBatteryVoltage.setText("Voltage: "
          + String.valueOf((float)arg1.getIntExtra("voltage", 0)/1000) + "V");
     tvBatteryTemperature.setText("Temperature: "
          + String.valueOf((float)arg1.getIntExtra("temperature", 0)/10) + "c");
     tvBatteryTechnology.setText("Technology: " + arg1.getStringExtra("technology"));
       
        int status = arg1.getIntExtra("status", BatteryManager.BATTERY_STATUS_UNKNOWN);
        String strStatus;
        if (status == BatteryManager.BATTERY_STATUS_CHARGING){
         strStatus = "Charging";
        } else if (status == BatteryManager.BATTERY_STATUS_DISCHARGING){
         strStatus = "Dis-charging";
        } else if (status == BatteryManager.BATTERY_STATUS_NOT_CHARGING){
         strStatus = "Not charging";
        } else if (status == BatteryManager.BATTERY_STATUS_FULL){
         strStatus = "Full";
        } else {
         strStatus = "Unknown";
        }
        tvBatteryStatus.setText("Status: " + strStatus);
       
        int health = arg1.getIntExtra("health", BatteryManager.BATTERY_HEALTH_UNKNOWN);
        String strHealth;
        if (health == BatteryManager.BATTERY_HEALTH_GOOD){
         strHealth = "Good";
        } else if (health == BatteryManager.BATTERY_HEALTH_OVERHEAT){
         strHealth = "Over Heat";
        } else if (health == BatteryManager.BATTERY_HEALTH_DEAD){
         strHealth = "Dead";
        } else if (health == BatteryManager.BATTERY_HEALTH_OVER_VOLTAGE){
         strHealth = "Over Voltage";
        } else if (health == BatteryManager.BATTERY_HEALTH_UNSPECIFIED_FAILURE){
         strHealth = "Unspecified Failure";
        } else{
         strHealth = "Unknown";
        }
        tvBatteryHealth.setText("Health: " + strHealth);
    }
   }
  }, new IntentFilter(Intent.ACTION_BATTERY_CHANGED));

 }

 @Override
 public boolean onCreateOptionsMenu(Menu menu) {
  // Inflate the menu; this adds items to the action bar if it is present.
  getMenuInflater().inflate(R.menu.activity_main, menu);
  return true;
 }

}

Terakhir jangan lupa memberi permission BATTERY_STATS

<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<manifest xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
    package="com.amijaya.android_battery_info"
    android:versionCode="1"
    android:versionName="1.0" >

    <uses-sdk
        android:minSdkVersion="8"
        android:targetSdkVersion="16" />
    <uses-permission android:name="android.permission.BATTERY_STATS"/>

    <application
        android:allowBackup="true"
        android:icon="@drawable/ic_launcher"
        android:label="@string/app_name"
        android:theme="@style/AppTheme" >
        <activity
            android:name="com.amijaya.android_battery_info.MainActivity"
            android:label="@string/app_name" >
            <intent-filter>
                <action android:name="android.intent.action.MAIN" />

                <category android:name="android.intent.category.LAUNCHER" />
            </intent-filter>
        </activity>
    </application>

</manifest>

Jika dijalankan hasilnya :

Project androidnya bisa didownload. Jika kesulitan silakan cek caranya.

Readmore → Membuat Aplikasi Battery Info Android, Informasi Status Baterai Handphone

Menampilkan Grafik Pie Chart dengan Google Charts pada Web atau Blog caranya seperti yang pernah kita bahas pada artikel sebelumnya yaitu Menampilkan Grafik (Bar Chart) dengan Google Charts pada Web atau Blog. Seperti yang telah diterangkan sebelumnya, Google Charts memungkinkan kita membuat Charts dengan Javascript pada Halaman Web atau Blog, tentu saja dengan syarat Web atau Blog tersebut harus ada di Hosting atau komputer yang sedang online.

Kali ini kita coba gunakan Google Charts untuk membuat Grafik Roti (Pie Chart), kita buat pie-chart-google-charts.html dengan isi kode program berikut ini :

<html>
  <head>
    <script type="text/javascript" src="https://www.google.com/jsapi"></script>
    <script type="text/javascript">
      google.load("visualization", "1", {packages:["corechart"]});
      google.setOnLoadCallback(drawChart2);
      function drawChart2() {
        var data2 = google.visualization.arrayToDataTable([
          ['Kegiatan', 'Waktu(Jam)'],
          ['Bekerja',     11],
          ['Makan',      2],
          ['Perjalanan',  2],
          ['Hiburan / TV', 2],
          ['Tidur',    7]
        ]);

        var options2 = {
          title: 'Kegiatan Sehari-Hari'
        };

        var chart2 = new google.visualization.PieChart(document.getElementById('chart_div2'));
        chart2.draw(data2, options2);
      }
    </script>
  </head>
  <body>
    <div id="chart_div2" style="width: 900px; height: 500px;"></div>
  </body>
</html>

Hasilnya seperti ini :

Grafik Pie yang sangat bagus.

Project selengkapnya silakan didownload. Jika kesulitan,  caranya mendownloadnya seperti ini.

File HTML tersebut siap disimpan, kemudian klik dua kali dan dijalankan langsung pada Browser dengan syarat komputer dalam keadaan online ke Internet dan menggunakan Web Browser yang populer dan versi terbaru. Misalnya Chrome, Firefox atau Opera.

Semoga bermanfaat.

Readmore → Menampilkan Grafik Pie Chart dengan Google Charts pada Web atau Blog

Sistem Pendukung Keputusan (SPK) Metode SAW (Simple Additive Weighting) dengan Excel Spreadsheet ingin coba penulis sharing di Blog ini, karena berkali-kali penulis harus menyelesaikan pekerjaan Sistem Cerdas seperti ini. Metode ini sangat peopuler di kalangan Akademisi / Mahasiswa di Jurusan Teknik Informatika / Ilmu Komputer.

Teori tentang Algoritma SPK dengan Metode WP ini sebenarnya penulis dapatkan dari sebuah sumber yang tidak mungkin disharing secara langsung di Blog ini, maka penulis coba buatkan dalam bentuk Excel / Spreadsheet sehingga kelihatan cara menghitungnya di Formula yang ada di File Microsoft Excel tersebut. Untuk teorinya mohon dicari sendiri karena penulis memang tidak terlalu bisa dalam menjelaskan Teori seperti halnya seorang dosen. Mohon maaf, kerena Penulis seorang programmer praktis.

Berikut ini tampilan SPK dengan Metode WP di Excel :

Sedangkan file Spreadsheet dalam format Microsoft Excel *.xlsx bisa didownload disini, jika kesulitan caranya download seperti ini..

Semoga cukup jelas dan bermanfaat.

Oh ya, penulis tidak bertanggungjawab atas kebenaran rumus atau teori ini, silakan langsung merujuk ke Buku Referensi atau Penemu Rumus ini secara langsung.

Disclaimer ON ^_^

Readmore → Sistem Pendukung Keputusan (SPK) Metode SAW dengan Excel Spreadsheet

Membuat Aplikasi Android Untuk Vibrate (Bergetar), Menggetarkan Perangkat Secara Pemrograman sebenarnya sederhana. Menjadi rumit jika saat kita membutuhkan tetapi lupa bagaimana caranya hehehe.

Langkah yang paling penting jangan lupa memberi Permission VIBRATE pada AndroidManifest, karena fitur ini termasuk harus mendapat izin dari Pemilik Perangkat.

Pertama kita buat Project Android baru. Kemudian tambahkan satu buah tombol di layout activity_layout.xml seperti ini :

<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
    xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
    android:id="@+id/LinearLayout1"
    android:layout_width="match_parent"
    android:layout_height="match_parent"
    android:orientation="vertical"
    tools:context=".MainActivity" >

    <TextView
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="@string/hello_world" />

    <Button
        android:id="@+id/button1"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Vibrate" />

</LinearLayout>

Kemudian tambahkan codingnya seperti ini pada halaman utama MainActivity.java :

package com.amijaya.androidvibrate;

import android.os.Bundle;
import android.os.Vibrator;
import android.app.Activity;
import android.content.Context;
import android.view.Menu;
import android.view.View;
import android.view.View.OnClickListener;
import android.widget.Button;

// http://cariprogram.blogspot.com
// nuramijaya@gmail.com

public class MainActivity extends Activity {

 @Override
 protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
  super.onCreate(savedInstanceState);
  setContentView(R.layout.activity_main);
  
  Button button1 = (Button)findViewById(R.id.button1);
  button1.setOnClickListener(new OnClickListener() {
   
   @Override
   public void onClick(View arg0) {
    // TODO Auto-generated method stub
    Vibrator v;
    //v=(Vibrator)arg0.getSystemService(Context.VIBRATOR_SERVICE);
    v=(Vibrator)getApplicationContext().getSystemService(Context.VIBRATOR_SERVICE);
    v.vibrate(500);
   }
  });
 }

 @Override
 public boolean onCreateOptionsMenu(Menu menu) {
  // Inflate the menu; this adds items to the action bar if it is present.
  getMenuInflater().inflate(R.menu.activity_main, menu);
  return true;
 }

}

Untuk permission VIBRATE kita tambahkan di AndroidManifest.xml sebagai berikut :

<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<manifest xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
    package="com.amijaya.androidvibrate"
    android:versionCode="1"
    android:versionName="1.0" >

    <uses-sdk
        android:minSdkVersion="8"
        android:targetSdkVersion="16" />

    <uses-permission android:name="android.permission.VIBRATE" />
 
 <application
        android:allowBackup="true"
        android:icon="@drawable/ic_launcher"
        android:label="@string/app_name"
        android:theme="@style/AppTheme" >
        <activity
            android:name="com.amijaya.androidvibrate.MainActivity"
            android:label="@string/app_name" >
            <intent-filter>
                <action android:name="android.intent.action.MAIN" />

                <category android:name="android.intent.category.LAUNCHER" />
            </intent-filter>
        </activity>
    </application>

</manifest>

Hasilnya setelah dijalankan, kemudian ditekan Button Vibrate, maka Perangkat Handphone atau Tablet akan terasa bergetar (vibration) selama beberapa detik sesuai dengan lama yang telah dimasukkan di kode program dalam milisecond.

Project selengkapnya silakan download. Jika kesulitan ini caranya download.

Semoga berguna.

Readmore → Membuat Aplikasi Android Untuk Vibrate (Bergetar), Menggetarkan Perangkat Secara Pemrograman

Membuat Algoritma Enkripsi AES di Android ini penulis buat karena ada permintaan dari teman. Sebelumnya kita pernah mencoba Membuat Enkripsi MD5 di Android. Sejujurnya penulis kurang ahli dalam enkripsi, karena algoritmanya benar-benar ruwet dan memusingkan ^_^'.

Berbeda dengan algoritma MD5 yang merupakan algoritma enkripsi satu arah, yaitu setelah diencrypt maka tidak dapat didecrypt lagi. Algoritma enkripsi AES ini dua arah, artinya bisa untuk mengenkripsi dengan kata kunci tertentu, untuk kemudian bisa dideskripsi kembali ke teks semula menggunakan kata kunci yang sama.

Kita mulai saja, buat Project Android baru di Eclipse, kemudian pada layout activity_main.xml kita beri kode program seperti ini :

<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
    xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
    android:id="@+id/LinearLayout1"
    android:layout_width="match_parent"
    android:layout_height="match_parent"
    android:orientation="vertical"
    tools:context=".MainActivity" >

    <TextView
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Text Original" />

    <EditText
        android:id="@+id/editText1"
        android:layout_width="match_parent"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:ems="10" >

        <requestFocus />
    </EditText>

    <Button
        android:id="@+id/button1"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Encrypt" />

    <TextView
        android:id="@+id/textView1"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Text Encrypted" />

    <EditText
        android:id="@+id/editText2"
        android:layout_width="match_parent"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:ems="10" />

    <Button
        android:id="@+id/button2"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Decrypt" />

</LinearLayout>

Selanjutnya pada program utama, MainActivity.java kita beri kode program seperti di bawah ini :

package com.amijaya.android_aes_encryption;

import java.security.SecureRandom;

import javax.crypto.Cipher;
import javax.crypto.KeyGenerator;
import javax.crypto.SecretKey;
import javax.crypto.spec.SecretKeySpec;

import android.os.Bundle;
import android.app.Activity;
import android.view.Menu;
import android.view.View;
import android.view.View.OnClickListener;
import android.widget.Button;
import android.widget.EditText;

public class MainActivity extends Activity {

 // nuramijaya@gmail.com
 // http://cariprogram.blogspot.com
 
 @Override
 protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
  super.onCreate(savedInstanceState);
  setContentView(R.layout.activity_main);
  
  Button button1 = (Button)findViewById(R.id.button1);
  button1.setOnClickListener(new OnClickListener() {
   
   @Override
   public void onClick(View arg0) {
    // TODO Auto-generated method stub
    //String crypto = SimpleCrypto.encrypt(masterpassword, cleartext)
    try {
     EditText editText1 = (EditText)findViewById(R.id.editText1);
     EditText editText2 = (EditText)findViewById(R.id.editText2);
     String crypto = SimpleCrypto.encrypt("rahasia", editText1.getText().toString());
     editText2.setText(crypto);
     editText1.setText("");
    } catch (Exception e) {
     // TODO Auto-generated catch block
     e.printStackTrace();
    }
    
   }
  });
  
  Button button2 = (Button)findViewById(R.id.button2);
  button2.setOnClickListener(new OnClickListener() {
   
   @Override
   public void onClick(View arg0) {
    // TODO Auto-generated method stub
    //String cleartext = SimpleCrypto.decrypt(masterpassword, crypto)
    try {
     EditText editText1 = (EditText)findViewById(R.id.editText1);
     EditText editText2 = (EditText)findViewById(R.id.editText2);
     String cleartext = SimpleCrypto.decrypt("rahasia", editText2.getText().toString());
     editText1.setText(cleartext);
     editText2.setText("");
    } catch (Exception e) {
     // TODO Auto-generated catch block
     e.printStackTrace();
    }
    
   }
  });
 }

 @Override
 public boolean onCreateOptionsMenu(Menu menu) {
  // Inflate the menu; this adds items to the action bar if it is present.
  getMenuInflater().inflate(R.menu.activity_main, menu);
  return true;
 }

}

/**
 * Usage:
 * <pre>
 * String crypto = SimpleCrypto.encrypt(masterpassword, cleartext)
 * ...
 * String cleartext = SimpleCrypto.decrypt(masterpassword, crypto)
 * </pre>
 * @author ferenc.hechler
 */
class SimpleCrypto {

    public static String encrypt(String seed, String cleartext) throws Exception {
        byte[] rawKey = getRawKey(seed.getBytes());
        byte[] result = encrypt(rawKey, cleartext.getBytes());
        return toHex(result);
    }

    public static String decrypt(String seed, String encrypted) throws Exception {
        byte[] rawKey = getRawKey(seed.getBytes());
        byte[] enc = toByte(encrypted);
        byte[] result = decrypt(rawKey, enc);
        return new String(result);
    }

    private static byte[] getRawKey(byte[] seed) throws Exception {
        KeyGenerator kgen = KeyGenerator.getInstance("AES");
        SecureRandom sr = SecureRandom.getInstance("SHA1PRNG");
        sr.setSeed(seed);
        kgen.init(128, sr); // 192 and 256 bits may not be available
        SecretKey skey = kgen.generateKey();
        byte[] raw = skey.getEncoded();
        return raw;
    }


    private static byte[] encrypt(byte[] raw, byte[] clear) throws Exception {
        SecretKeySpec skeySpec = new SecretKeySpec(raw, "AES");
        Cipher cipher = Cipher.getInstance("AES");
        cipher.init(Cipher.ENCRYPT_MODE, skeySpec);
        byte[] encrypted = cipher.doFinal(clear);
        return encrypted;
    }

    private static byte[] decrypt(byte[] raw, byte[] encrypted) throws Exception {
        SecretKeySpec skeySpec = new SecretKeySpec(raw, "AES");
        Cipher cipher = Cipher.getInstance("AES");
        cipher.init(Cipher.DECRYPT_MODE, skeySpec);
        byte[] decrypted = cipher.doFinal(encrypted);
        return decrypted;
    }

    public static String toHex(String txt) {
        return toHex(txt.getBytes());
    }
    public static String fromHex(String hex) {
        return new String(toByte(hex));
    }

    public static byte[] toByte(String hexString) {
        int len = hexString.length()/2;
        byte[] result = new byte[len];
        for (int i = 0; i < len; i++)
            result[i] = Integer.valueOf(hexString.substring(2*i, 2*i+2), 16).byteValue();
        return result;
    }

    public static String toHex(byte[] buf) {
        if (buf == null)
            return "";
        StringBuffer result = new StringBuffer(2*buf.length);
        for (int i = 0; i < buf.length; i++) {
            appendHex(result, buf[i]);
        }
        return result.toString();
    }
    private final static String HEX = "0123456789ABCDEF";
    private static void appendHex(StringBuffer sb, byte b) {
        sb.append(HEX.charAt((b>>4)&0x0f)).append(HEX.charAt(b&0x0f));
    }

}

Pada file konfigurasi AndroidManifest.xml tidak perlu kita ubah, misalnya akan berisi seperti ini :

<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<manifest xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
    package="com.amijaya.android_aes_encryption"
    android:versionCode="1"
    android:versionName="1.0" >

    <uses-sdk
        android:minSdkVersion="8"
        android:targetSdkVersion="16" />

    <application
        android:allowBackup="true"
        android:icon="@drawable/ic_launcher"
        android:label="@string/app_name"
        android:theme="@style/AppTheme" >
        <activity
            android:name="com.amijaya.android_aes_encryption.MainActivity"
            android:label="@string/app_name" >
            <intent-filter>
                <action android:name="android.intent.action.MAIN" />

                <category android:name="android.intent.category.LAUNCHER" />
            </intent-filter>
        </activity>
    </application>

</manifest>

Setelah dijalankan, hasilnya :

Jika kita masukkan kata atau kalimat, kemudian kita klik tombol Encrypt, maka akan tampil hasil enkripsinya di TextBox bawahnya.

Sedangkan jika kita klik tombol Decrypt maka teks yang sudah terenkripsi di TextBox bawah akan kembali terdeskripsi ke TextBox sebelah atas.

Program selengkapnya dapat anda download disini. Jika mengalami kesulitan download, ini caranya.

Semoga cukup bermanfaat.

Artikel lain yang sejenis :

Membuat Enkripsi MD5 di Android.

Readmore → Membuat Algoritma Enkripsi AES di Android